Ketika Bersyukur... Allah Memberi yang Jauh Lebih Baik
QS Al-Mulk (67) ayat 23
Katakanlah: “Dialah Yang
menciptakan kamu dan menjadikan bagi kamu pendengaran, penglihatan dan hati”.
(Tetapi) amat sedikit kamu bersyukur.
Pada saat sholat, seringkali saya
mendirikannya hanya untuk menggugurkan kewajiban. Padahal pada saat itu
seharusnya saya bisa mengadu kepada Yang Maha Mendengar, memohon ampun kepada
Sang Pengampun, dan meminta kepada Yang Maha Mengabulkan dan Sang Pemberi
Kecukupan.
Seringkali terbaca di berbagai social media, keluhan-keluhan beberapa
orang, hinaan yang merendahkan, tapi ada juga yang berbagi kebahagiaan.
Sejatinya, cukuplah Allah sebagai tempat kita mengadu, dan kepada Allah kita
meminta solusi.
Begitu sulit untuk bersyukur saat ada satu dua masalah datang,
padahal ada ribuan nikmat yang datang pada saat yang sama. Nyatanya begitu
banyak kata bersyukur dalam Al-Quran dan betapa Allah menghargai orang-orang
yang bersyukur. Maka saya pun mulai menambah panjang list nikmat dan karunia
Nya setiap hari dan mengabaikan keluhan di pikiran saya. Jika masalah datang,
saya coba hanya mengadu kepada Nya dan saya tahu Allah akan bantu saya,
kemudian saya habiskan waktu untuk menikmati anugerah yang ternyata datang jauh
lebih banyak dari masalah saya. Bahkan setelah dicermati, masalah itu pun
menjadi berkah buat saya, ada ilmu yang bisa diambil dan kekuatan untuk
menghadapi masalah yang lain.
Kemudian satu per satu Allah beri jalan keluar dari masalah
yang saya hadapi, walaupun pasti masalah baru juga akan datang J Tetapi saya sudah siapkan ribuan
anugerah untuk saya syukuri agar Allah beri saya jutaan anugerah yang lain.
Janji Allah pasti.
Saat ku berdoa untuk
terhindar dari fitnah… Kau beri aku waktu untuk selalu dekat dengan imamku
Saat kuberniat untuk
memanjangkan hijabku… Kau beri aku kemudahan untuk melakukannya
Saat kuberniat untuk
menghabiskan banyak waktu dengan kedua titipanMu… Kau beri aku waktu luang dan
ilmu yang berlimpah
Nikmat mana lagi yang
kudustakan…
“… Aku kabulkan permohonan orang yang berdoa, jika ia berdoa
kepada-Ku…” (Al-Baqarah: 182)
Jakarta, 30 September 2014
Nadia C. Chaliri
Comments
Post a Comment